Xiaomi Redmi Note 2 dan Segala Gambar Resminya

Xiaomi baru saja mengeluarkan sebuah bom yang menguncang pasar smartphone di China. Bom tersebut adalah Xiaomi Redmi Note 2.

Xiaomi Redmi Note 2 dengan layar 5,5 inci hadir dengan harga penawaran yang sangat rendah sekitar $125, meskipun pada kenyataannya smartphone tersebut dibekali chipset MediaTek terbaru, Helio X10. Ya, itu merupakan chipset yang sama dan digunakan oleh smartphone dengan harga dua kali lipat dari Xiaomi Redmi Note 2 yaitu Meizu MX5, dan ya, ini juga merupakan chipset yang juga digunakan oleh HTC One M9 Plus, smartphone dengan harga mendekati $7000 (sekitar Rp 9,7 juta) di beberapa pasar smartphone.

Beberapa spesifikasi utama dari Xiaomi Redmi Note 2 meliputi layar IPS LCD berukuran 5,5 inci dengan resolusi 1080 x 920 piksel, chipset Helio X10 dengan RAM 2 GB, kamera utama beresolusi 13 MP dengan fitur face detection autofocus, kamera depan 5 MP, serta baterai berkapasitas 3060 mAh. Lebih lanjut, smartphone ini memiliki bodi plastik berwarna-warni dengan ketebalan 0,324 inci (8,25 mm). Anda dapat membeli Xiaomi Redmi Note 2 varian terendah dengan kapasitas memori internal 16 GB atau varian yang sedikit lebih mahal dengan memori internal 32 GB.

Seperti yang bisa Anda lihat, smartphone tersebut memiliki beberapa fitur yang tidak dapat dijumpai pada smartphone lainnya, seperti fitur face detection autofocus yang diklaim oleh Xiaomi dapat menangkap titik focus objek kurang dari 0,1 detik, lebih cepat dibandingkan smartphone lainnya yang pada umumnya memerlukan waktu 0,3 detik.

Kami hanya dapat berharap smartphone ini akan memberikan performa yang setangguh dengan spesifikasi yang dimilikinya di dunia nyata dan kami akan segera mencobanya. Sementara itu, berikut ini adalah gambar-gambar resmi yang menampilkan Xiaomi Redmi Note 2

Untuk Anda pecinta Xiaomi di Indonesia, produsen smartphone asal China ini dikabarkan juga akan segera meluncurkan Xiaomi Redmi Note 2 di Indonesia dengan harga sekitar Rp 1,8 juta. Tetap setia dengan Price Pony untuk menanti kabar kehadiran smartphone tersebut di Indonesia.