Kerja Sama Nokia & Alcatel-Lucent: Era Baru Nokia?

Kerja sama Nokia dengan pihak ketiga dalam rangka kembalinya ke pasar smartphone telah dibuktikan melalui perjanjian Nokia dengan HMD Global. Namun, perlu diketahui bahwa sebelum bekerja sama dengan HMD Global, Nokia terlebih dulu sukses mengakuisisi Alcatel-Lucent, perusahaan telekomunikasi asal Perancis. Nah, bagaimana pengaruh akuisisi Alcatel-Lucent terhadap kembalinya Nokia nanti?

Nokia menemukan jalan kembali dengan Alcatel-Lucent

Setelah bernegosiasi selama berbulan-bulan, Nokia akhirnya resmi mengakuisisi Alcatel-Lucent, perusahaan telekomunikasi asal Perancis, dengan nilai 16,5 miliar Dollar AS, nilai perjanjian terbesar dalam sejarah Nokia. Perjanjian ini kabarnya akan berkontribusi besar pada kembalinya Nokia ke dunia smartphone setelah menghilang selama beberapa waktu. Sekitar seratus ribu karyawan Alcatel—Lucent di seluruh dunia akan diambil alih oleh Nokia. Kantor pusat Alcatel-Lucent juga berpindah ke Finlandia. Tampaknya Nokia akan menjadi salah satu operator telekomunikasi terbesar di dunia.

Pimpinan Nokia, Risto Siilasmaa, secara percaya diri menegaskan bahwa kerja sama Nokia dan Alcatel-Lucent akan mempercepat pengembangan jaringan 5G, Internet of Things, dan media penyimpanan Cloud. Banyak orang mempercayai keputusan Nokia menjual divisi smartphone-nya bertujuan untuk menghindari kompetisi dengan banyak produsen smartphone baru asal China. Nokia mengubah fokus ke sektor jaringan telekomunikasi yang tampaknya sangat menjanjikan di masa depan.

Setelah kalah di persaingan smartphone, Nokia kini menatap masa depannya di sektor infrastruktur telekomunikasi yang tidak terlalu diperebutkan oleh banyak perusahaan. Bila kalian memperhatikan pangsa pasar smartphone dunia, Nokia bahkan tidak masuk dalam urutan lima besar. Setelah divisi smartphone-nya dijual ke Microsoft, sektor jaringan telekomunikasi telah mengubah wajah Nokia.

Tujuan utama akuisisi Alcatel-Lucent oleh Nokia

Akuisisi Alcatel-Lucent tentunya membantu Nokia untuk menjadi raja di sektor jaringan telekomunikasi, sekaligus untuk persiapan kembalinya ke pasar smartphone. Namun, kita akan mengetahuinya dengan jelas segala hal terkait Nokia ketika perusahaan tersebut kembali nanti. Yang pasti, Nokia akan meluncurkan minimal dua smartphone Android baru pada akhir tahun ini atau awal tahun depan.